Paragraf dan Syarat-syarat Paragraf

Jumat, 13 Desember 2024 21:36 WIB
Bagikan Artikel Ini
img-content
Iklan

***

Pengertian paragraf 

 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Paragraf adalah satuan tulisan yang terdiri dari beberapa kalimat yang saling berhubungan dan membahas suatu topik atau gagasan utama tertentu. Paragraf biasanya diawali dengan kalimat topik yang menyatakan pokok pikiran dan diikuti oleh kalimat-kalimat penjelas yang mengembangkan gagasan tersebut. Paragraf membantu memecah teks yang panjang menjadi bagian-bagian yang lebih mudah dipahami oleh pembaca.

 

Dua syarat paragraf yang efektif adalah kesatuan dan koherensi: 

 

1. Kesatuan

Paragraf yang efektif harus berfokus pada satu ide, pokok bahasan, atau argumen yang sedang dibahas. Semua kalimat dalam paragraf harus membicarakan sebuah ide yang sama. 

2. Koherensi

Kalimat satu ke kalimat berikutnya harus logis dan mendukung kalimat sebelumnya. 

 

Paragraf yang efektif memiliki beberapa sifat, di antaranya:

 

1. Kesatuan: Paragraf harus berfokus pada satu ide, pokok bahasan, atau argumen yang dibahas. 

2. Koherensi: Kalimat-kalimat dalam paragraf harus saling berkaitan dan memiliki keterhubungan logis. 

3. Kelengkapan: Paragraf harus memiliki kalimat topik dan beberapa kalimat penjelas yang mendukung gagasan pokok. 

4. Urutan: Paragraf harus memiliki urutan yang baik. 

5. Konsistensi sudut pandang: Paragraf harus memiliki konsistensi sudut pandang. 

6. Keruntutan: Paragraf harus memiliki keruntutan. 

 

Jenis-jenis paragraf berdasarkan gaya penyampaiannya adalah:

 

1. Paragraf naratif

Paragraf yang menceritakan atau mengisahkan suatu peristiwa atau kejadian. Paragraf naratif dapat dibedakan menjadi narasi ekspositoris dan narasi sugestif. 

2. Paragraf deskriptif

Paragraf yang menggambarkan suatu objek atau keadaan secara detail dengan melibatkan kesan indra. 

3. Paragraf ekspositoris

Paragraf yang bertujuan untuk menyampaikan informasi sehingga memperluas pengetahuan pembaca. 

4. Paragraf argumentatif

Paragraf yang bertujuan membuktikan pendapat penulis agar pembaca menerima pendapatnya. 

5. Paragraf persuasif

Paragraf yang berisi ajakan dan bertujuan untuk membujuk pembaca agar mau melakukan sesuatu sesuai keinginan penulisnya. 

 

Jenis-jenis paragraf berdasarkan pola penalarannya adalah:

 

1. Paragraf deduktif

Pola pengembangan paragraf deduktif adalah dari umum ke khusus. Gagasan utama berada di awal paragraf, diikuti kalimat penjelas yang mendukung gagasan utama. Tujuan paragraf deduktif adalah menyusun argumen atau penalaran logis yang dapat meyakinkan pembaca. 

2. Paragraf induktif

Pola pengembangan paragraf induktif adalah dari khusus ke umum. Gagasan utama berada di akhir paragraf. Paragraf induktif biasanya diawali dengan penyebutan peristiwa khusus, kemudian diakhiri dengan kesimpulan. 

3. Paragraf ineratif

Gagasan utama paragraf ineratif berada di tengah paragraf. Paragraf ini memiliki pola khusus-umum-khusus, yaitu kalimat penjelas-kalimat utama-kalimat penjelas. Kalimat penjelas di awal paragraf berfungsi sebagai pengantar atau pembuka.

Bagikan Artikel Ini
img-content
Ria Hartati

Penulis Indonesiana

1 Pengikut

img-content

Paragraf dan Syarat-syarat Paragraf

Jumat, 13 Desember 2024 21:36 WIB

Baca Juga











Artikel Terpopuler